Macam-macam Metode Pembelajaran
Sabtu, 12 Januari 2013
1
komentar
Oleh : Nency Hardini
Metode adalah cara yang digunakan oleh guru dalam
melaksanakan kegiatan belajar mengajar sebagai upaya untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Dalam proses belajar mengajar yang
dilaksanakan oleh guru umumnya didominasi dengan cara ceramah. Namun seiring
berkembangnya zaman ada beberapa metode yang digunakan oleh para pengajar
diantaranya adalah :
a. Metode Tanya jawab
Metode tanya
jawab adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan mengahasilkan
pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa memahami materi tersebut. Metoda
Tanya Jawab akan menjadi efektif bila materi yang menjadi topik bahasan
menarik, menantang dan memiliki nilai aplikasi tinggi. Pertanyaaan yang
diajukan bervariasi, meliputi pertanyaan tertutup (pertanyaan yang jawabannya
hanya satu kemungkinan) dan pertanyaan terbuka (pertanyaan dengan banyak
kemungkinan jawaban), serta disajikan dengan cara yang menarik.
b. Metode Diskusi
Metode
diskusi adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan penyajian materi
melalui pemecahan masalah atau analisis sistem produk teknologi yang
pemecahannya sangat terbuka. Suatu diskusi dinilai menunjang keaktifan siswa
bila diskusi itu melibatkan semua anggota diskusi dan menghasilkan suatu pemecahan
masalah. Jika metoda ini dikelola dengan baik, antusiasme siswa untuk terlibat
dalam forum ini sangat tinggi. Tata caranya adalah sebagai berikut:
1. Harus ada pimpinan diskusi,
2. Topik yang menjadi bahan diskusi
harus jelas dan menarik,
3. Peserta diskusi dapat menerima dan
memberi,
4. Dan suasana diskusi tanpa tekanan.
c. Metode Pemberian
Tugas
Metode
pemberian tugas adalah cara mengajar atau penyajian materi melalui penugasan
siswa untuk melakukan suatu pekerjaan. Pemberian tugas dapat secara individual
atau kelompok. Pemberian tugas untuk setiap siswa atau kelompok dapat sama dan
dapat pula berbeda. Agar pemberian tugas dapat menunjang keberhasilan proses
pembelajaran, maka:
1. Tugas harus bisa dikerjakan oleh
siswa atau kelompok siswa,
2. Hasil dari kegiatan ini dapat
ditindaklanjuti dengan presentasi oleh siswa dari satu kelompok dan ditanggapi oleh siswa dari
kelompok yang lain atau oleh guru yang bersangkutan,
3. Serta di akhir kegiatan ada
kesimpulan yang didapat.
d. Metode Eksperimen
Metode
eksperimen adalah suatu cara pengelolaan pembelajaran di mana siswa melakukan
aktivitas percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri suatu yang
dipelajarinya. Dalam metode ini siswa diberi kesempatan untuk mengalami sendiri
atau melakukan sendiri dengan mengikuti suatu proses mengamati suatu obyek,
menganalisis, membuktikan dan menarik kesimpulan sendiri tentang obyek yang
dipelajarinya. Di dalam TIK, percobaan banyak dilakukan pada pendekatan
pembelajaran analisis sistem terhadap produk teknik atau bahan. Percobaan dapat
dilakukan melalui kegiatan individual atau kelompok. Hal ini tergantung dari
tujuan dan makna percobaan atau jumlah alat yang tersedia. Percobaan ini dapat
dilakukan dengan demonstrasi, bila alat yang tersedia hanya satu atau dua
perangkat saja.
e. Metode
Demonstrasi
Metode
demonstrasi adalah cara pengelolaan pembelajaran dengan memperagakan atau
mempertunjukkan kepada siswa suatu proses, situasi, benda, atau cara kerja
suatu produk teknologi yang sedang dipelajari. Demontrasi dapat dilakukan
dengan menunjukkan benda baik yang sebenarnya, model, maupun tiruannya dan
disertai dengan penjelasan lisan. Demonstrasi akan menjadi aktif jika dilakukan dengan baik oleh guru dan
selanjutnya dilakukan oleh siswa. Metoda ini dapat dilakukan untuk kegiatan
yang alatnya terbatas tetapi akan dilakukan terus-menerus dan berulang-ulang
oleh siswa.
f. Metode
Tutorial/Bimbingan
Metode tutorial
adalah suatu proses pengelolaan pembelajaran yang dilakukan melalui proses
bimbingan yang diberikan/dilakukan oleh guru kepada siswa baik secara
perorangan atau kelompok kecil siswa. Disamping metoda yang lain, dalam
pembelajaran Pendidikan Teknologi Dasar, metoda ini banyak sekali digunakan khususnya
pada saat siswa sudah terlibat dalam kerja kelompok. Peran guru sebagi fasilitator,
moderator, motivator dan pembimbing sangat dibutuhkan oleh siswa untuk
mendampingi mereka membahas dan menyelesaikan tugas-tugasnya. Penyelenggaraan
metode tutorial dapat dilakukan seperti contoh berikut ini:
1. Misalkan sebuah kelas dalam bahan
ajar Pengerjaan Kayu 2, jam pelajaran pertama digunakan dalam bentuk kegiatan
klasikal untuk menjelaskan secara umum tentang teori dan prinsip.
2. Kemudian para siswa dibagi menjadi
empat kelompok untuk membahas pokok bahasan yang berbeda, selanjutnya dilakukan
rotasi antar kelompok.
3. Sementara para siswa mempelajari
maupun mengerjakan tugas-tugas, guru berkeliling diantara para siswa,
mendengar, menjelaskan teori, dan membimbing mereka untuk memecahkan
problemanya.
4. Dengan bantuan guru, para siswa
memperoleh kebiasaan tentang bagaimana mencari informasi yang diperlukan,
belajar sendiri dan berfikir sendiri.
Perhatian guru dapat diberikan lebih
intensif kepada siswa yang sedang mengoperasikan alat-alat yang belum biasa digunakan.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Macam-macam Metode Pembelajaran
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://nencyhardini4.blogspot.com/2013/01/macam-macam-metode-pembelajaran.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
1 komentar:
Macam-Macam Metode Pembelajaran >>>>> Download Now
>>>>> Download Full
Macam-Macam Metode Pembelajaran >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Macam-Macam Metode Pembelajaran >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK
Posting Komentar